CPNS PENGADILAN AGAMA BARABAI LAKSANAKAN SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI

Sebanyak enam orang Calon Pegawai Negeri Sipil Pengadilan Agama Barabai pada hari ini , Senin tanggal 10 November 2025 melaksanakan Seminar Rancangan Aktualisasi. Kegiatan ini merupakan tahapan krusial dalam Pelatihan Dasar CPNS untuk mempersiapkan mereka menjadi PNS yang profesional dan berintegritas.

Dalam seminar tersebut, keenam CPNS Pengadilan Agama Barabai memaparkan rancangan mereka yang berfokus pada pemecahan isu-isu aktual yang dihadapi Pengadilan Agama Barabai, khususnya dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan efisiensi kerja.

Setiap CPNS menyajikan gagasannya di hadapan para mentor, coach Latsar, dan penguji. Rancangan Aktualisasi ini merupakan kristalisasi dari nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang telah mereka pelajari.

Tema rancangan yang dipresentasikan meliputi:
• Digitalisasi Riwayat Informasi Pemeliharaan Barang Milik Negara untuk Meningkatkan Efektivitas Kegiatan “Periodic dan Preventive Maintenance” (Fachri Kurniawan, S.T).
• Optimalisasi Penyampaian Informasi Tata Tertib Persidangan Melalui Digitalisasi Media Informasi Di Pengadilan Agama Barabai Kelas IB (Syarifatul Aisyiyah, A.Md.Kom)
• Optimalisasi Informasi Tata Cara Pengambilan Elektronik Akta Cerai (EAC) Secara Mandiri Oleh Masyarakat Dalam Hal Ini Pihak Berperkara Di Pengadilan Agama Barabai Kelas IB (Titis Tri Anggraini, A.Md.M)
• Optimalisasi Tata Kelola Bank Data Bersama di Pengadilan Agama Barabai Kelas IB (Moch. Adjie Suseno T, A.Md.)
• Optimalisasi Layanan Digital Melalui Video Alur Pengambilan Salinan Putusan & Penetapan Secara Mandiri Pada E-Court Di Pengadilan Agama Barabai (Lutfia Wahyu Dian Ramadhaniyah, S.H.)
• Pembuatan Flipbook Dan Video Animasi Guna Peningkatan Aksesibilitas Layanan Prodeo Pada Pengadilan Agama Barabai (Hera Permatasari, S.H.)

Para penguji dan mentor memberikan masukan konstruktif untuk memastikan rancangan tersebut tidak hanya relevan dengan kebutuhan organisasi, tetapi juga realistis untuk diimplementasikan dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.