SEMANGAT MENIMBA ILMU, SELURUH TENAGA TEKNIS PENGADILAN AGAMA BARABAI IKTUI BIMTEK SECARA DARING

SEMANGAT MENIMBA ILMU, SELURUH TENAGA TEKNIS PENGADILAN AGAMA BARABAI IKTUI BIMTEK SECARA DARING

Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapasitas tenaga di Teknis di Lingkungan Peradilan Agama dalam permasalahan teknis yustisial, Direktorat Jenderal Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia kembali menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis yang dilaksanakan secara daring pada Jum’at 15 Maret 2024 dengan para peserta adalah seluruh Tenaga Teknis pada Lingkungan Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama dari seluruh Indonesia.

Dengan semangat untuk menimba ilmu, Pengadilan Agama Barabai turut serta mengikuti kegiatan tersebut dari ruang Media Center Pengadilan Agama Barabai yang dihadiri oleh Ketua, Wakil Ketua, Hakim, Panitera, Panitera Muda, Panitera Pengganti dan Jurusita/Jurusita Pengganti. Kegiatan juga dapat disaksikan secara langsung/live streaming melalui Kanal Youtube Badilag TV.

Hadir sebagai narasumber YM. Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia, Bapak Prof. Dr. Drs. Amran Suadi, S.H., S.Hum., M.M., dalam kesempatan ini mengangkat tema tentang “Evaluasi Implementasi Hasil Pleno Kamar Mahkamah Agung Republik Indonesia dalam Rangka Mewujudkan Kepastian dan Kesatuan Hukum di Lingkungan Peradilan Agama.

Sebelum membuka kegiatan secara resmi, Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia, Bambang Hery Mulyono, S.H., M.H. dalam sambutannya menyampaikan bahwa Dirjen Badilag senantiasa berkomitmen secara rutin mengadakan kegiatan semacam ini dalam rangka peningkatan kualitas kemampuan di dalam penyelesaian tupoksi khususnya di bidang teknis perkara.

Tema kali ini diambil sebagai upaya untuk menjaga konsistensi penerapan hukum dan upaya untuk memberikan kepastian hukum dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan dengan menghasilkan putusan yang baik dan konsisten didasarkan pada pertimbangan yang komprehensif untuk mewujudkan keadilan, kepastian, kemanfaatan sehingga perwujudan kesatuan hukum juga berdampak masif terhadap keberhasilan reformasi birokrasi dan tata kelola peradilan.

Setelah penyampaian materi oleh narasumber, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab terkait hal-hal penting yang menjadi pokok pembahasan dalam kegiatan bimbingan teknis kali ini. Semoga materi yang disampaikan dapat dijadikan pedoman dan petunjuk dalam pelaksanaan tupoksi di bidang pelayanan hukum kedepannya.